Artikel Majalah
AUDIOPRO edisi Maret 2012
EFISIENSI
PEMUTAR MP3
PADA INTELLIGENT
KEYBOARD
Oleh: Michael Gunadi
Widjaja
Intelligent keyboard sebagai peranti musikal
yang praktis dan berkemampuan tinggi secara terus menerus mengalami perkembangan.
Mulai dari desain bentuknya yang ergonomis, sensitivitas tuts, kemampuan
multi-track, variant irama & sound, sampai pada kemampuan penyimpanan data.
Yang sedang marak saat ini adalah intelligent keyboard yang dilengkapi dengan
pemutar mp3.
Sebagian orang tentu akan bertanya: Jika
dilengkapi denan pemutar mp3, adakah hubungan fungsional yang signifikan?
Apakah hanya berupa tambahan agar intelligent keyboard memiliki tambahan fungsi
sebagai tape playback? Adakah manfaat bagi teknik dan juga kemudahan serta
kecanggihan sajian musik melalui intelligent keyboard, dengan adanya tambahan
pemutar mp3? Pertanyaan tersebut menggelitik dan menunjukkan bahwa dalam batas
tertentu kita memang perlu menelisik ulang akan perkembangan teknologi yang
terjadi pada intelligent keyboard.
Sebuah intelligent keyboard secara fungsional
terdiri dari:
- TONE GENERATOR: untuk menghasilkan gelombang bunyi
- PROCESSING UNIT: termasuk sequencer internal dan fungsi editing
- DATA STORAGE: khusus untuk data storage, intelligent keyboard mengalami tahapan perkembangan yang cukup signifikan. Mulai dari bentuk cartridge, floopy disk, Zip drive, sampai yang masa kini dalam bentuk USB Flash. Sejalan dengan berkembangnya USB Flash inilah pemutar mp3 menjadi fasilitas yang turut melengkapi kecanggihan fungsi intelligent keyboard.
Lalu, apa efisiensi yang bisa kita dapat
dengan adanya pemutar mp3 pada intelligent keyboard kita? Jika kita adalah
pemain solo keyboard, maka adanya pemutar mp3 memberi efisiensi berupa mutu
musik pengiring yang semakin terdengar profesional. Selama ini solo keyboard
menggunakan format midi sebagai minus one. Dalam format midi, puritas bunyi
tiap peranti musik sangat bergantung pada tone generator, sumber midi asal, dan
format midi-nya. Jika midi diproses menggunakan keyboard merek A misalnya,
belum tentu bunyinya akan sesuai keinginan jika dimainkan di keyboard merek
lain. Se-merk pun belum tentu tata bunyi aransemennya akan terdengar sama. Amat
banyak faktor yang mempengaruhi. Dari pemilihan cacah sampling, channel, kemuadian
olahan parameter tiap channel midi dsb.
Dengan tersedianya pemutar mp3, maka semua
jenis musik karaoke dalam format mp3 bisa diputar di keyboard kita. Dengan
jaminan keyboard apapun sejauh dapat memutar mp3 akan menghasilkan tata bunyi
yang general dalam arti sama persis file aslinya.
Bagi musisi yang juga arranger, kehadiran
pemutar mp3 yang terpadu dalam unit intelligent keyboard juga membawa benefit
dan efisiensi dalam pekerjaannya. Kita bisa langsung merekam tiap track melalui
software multi-track recording dengan cara real time. Tanpa harus menggunakan
midi yang seringkali memusingkan sehubungan dengan setting channel, clock dan
juga parameternya. Data yang berupa wav dikompres menjadi mp3, sehingga lebih
fleksibel untuk diedit. Hasil akhirnya bisa diputar di keyboard kita sembari
kita memberi penambahan seperlunya.
Hingga saat ini memang belum memungkinkan
untuk melakukan editing waveform mp3 melalui fasilitas internal keyboard. Namun
kehadiran pemutar mp3 sebagai langkah awal telah cukup membawa efisiensi. Dalam
kecepatan olahan pekerjaan dan juga mutu penyajian. Dan sebagai konsekuensi
dari maraknya pemutar mp3 dalam intelligent keyboard, sebuah produksi musik
portabel tidak lagi hanya berupa satu peranti. Kehadiran laptop dan/atau PC semakin
mutlak diperlukan. Dalam soal efisiensi, langkah pekerjaan kita memang
dimudahkan, namun kemudahan itu juga membawa kompleksitas berupa unit yang
menjadi tersistematik.
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.