Tuesday, 28 January 2014

GUITAR TRILOGY (by: Michael Gunadi Widjaja)

GUITAR TRILOGY
Composed by: Michael Gunadi Widjaja
Maybe you're all willing to hear my new composition for one nylon string guitar
Its a trilogy in three movements:

I Stuck
II Freak

III Hello Samba


When feel tired you will be stuck, or even freak...
but some hope can make you shake bumpy bumpy :) 


Tuesday, 7 January 2014

"FAKTA-FAKTA UNIK TENTANG JAZZ" - by: Michael Gunadi Widjaja (Artikel Staccato Januari 2014)

"FAKTA-FAKTA UNIK TENTANG JAZZ"
by: Michael Gunadi Widjaja
Artikel Staccato Januari 2014



Batasan tentang Musik Jazz dapatlah dikatakan sangat membingungkan. Art Blakey misalnya, memberi batasan bahwa istilah Jazz, sepadan dengan ungkapan: "It washes away the dust of everyday life," atau jika ingin dipadankan ke dalam bahasa Indonesia, maknanya kira-kira begini: “Jazz itu ya bagai bunyi yang muncul ketika kita menyeka debu kotoran dalam kehidupan harian kita, seperti bunyi wuuuussss…” Ada lagi yang memadankan Jazz sebagai: “Musik yang terbuka tanpa batas dan dirancang untuk orang-orang yang juga berpikiran terbuka.” Dari dua pendapat tersebut, semestinya kita dapat sekedar menyimpulkan, bahwa benar sebuah adagium yang menyiratkan bahwa: Jazz takkan pernah dapat dimengerti, namun selalu dapat dinikmati.

Sejarah dan sejarawan musik mencatat bahwa, tidak ada satu hal pun tentang Jazz yang bisa ditelusuri maknanya secara pasti. Sangat sulit untuk mendapatkan kepastian sejarah tentang asal-usul Jazz. Sangat sulit juga untuk menulis hal-hal seputar Jazz, sangat tidak gampang untuk membuat komposisi Musik Jazz dan tentu saja menjadi sebuah tantangan tersendiri saat kita ingin menyelami jiwa dari Musik Jazz. Meski demikian, ada satu hal yang “pasti” dari Musik Jazz. Bahwa Jazz hanya dapat dimahkotai dan bersemayam dalam sanubari oleh orang-orang yang benar-benar memiliki rasa cinta terhadap Jazz. Cinta Jazz dalam bentuknya yang paling dalam dan luas, sampai pada lubuk terdalam setiap jengkal relung kehidupan.