Saturday 7 January 2017

MEMPERSANDINGKAN MUSIK BARAT DAN GAMELAN - by: Michael Gunadi (Staccato, January 2017)

“MEMPERSANDINGKAN MUSIK BARAT DAN GAMELAN”
by: Michael Gunadi Widjaja
(Staccato, January 2017)


Makalah ini pernah saya bawakan dalam pertemuan LIGA KOMPOSER ASIA PASIFIK di Selandia Baru pada 2002. Namun untuk artikel kali ini, tentu telah saya lakukan beberapa pengeditan dan penyesuaian selaras dan seirama dengan perkembangan zaman.

DEFINISI MUSIK BARAT
Ada satu hal penting yang saya rasa perlu di garisbawahi batasannya. Yang dimaksud dengan MUSIK BARAT adalah musik yang berkembang sesuai dengan periodisasi musik yang lazim ditengarai, jika orang membicarakan Musik Barat dalam akar budaya barat. Tujuan artikel ini bukan secara klise dan membosankan menelaah perbedaan dan peralian Gamelan dan Musik Barat. Melainkan sebagai seuntai telaah, agar jika ada yang ingin mempersandingkan Gamelan dan Musik Barat, dapat terjalin jalinan asmara yang memang benar-benar mesra.


SEKILAS MENGENAI GAMELAN
Budaya Musik Barat, dapatlah dikatakan sangat bangga dengan bentuk sajian ORKESTRA dan SENI OPERA. Sedangkan Gamelan, sebetulnya juga adalah kumpulan organum orkestra. Gamelan lazim terdiri dari perangkat Idiophone, kendang, seruling, dan acapkali pula dalam sebuah orkes gamelan lengkap, disertai alat musik berdawai seperti rebab dan sither.

Pemainnya bisa berupa ensembel, lazimnya 3 - 20 orang. Sebetulnya, Gamelan tidak hanya terdapat di Jawa saja. Kamboja memiliki orkes Gamelan. Thailand memiliki Gamelan. Vietnam, Burma juga memiliki orkes Gamelan. Di tanah air pun Gamelan dengan ragam berbeda dapat diumpai di Jawa Tengah, Jawa Barat, dan juga Bali. Yang saya ketengahkan dalam artikel ini adalah Gamelan Jawa Tengah yang lazim dikenal sebagai Gamelan Jawa atau populer dengan sebutan GAMELAN saja.


Friday 6 January 2017

SEXY SAX - MIKING SAXOPHONE - by: Michael Gunadi Widjaja (Audio Pro, December 2016)

“SEXY SAX”
MIKING SAXOPHONE
by: Michael Gunadi Widjaja
Audio Pro, December 2016


SAXOPHONE: LUWES UNTUK SEGALA GENRE
Mengapa saxophone yang saya angkat menjadi topik bahasan artikel ini? Mengapa bukan trumpet, horn, trombone, ataupun alat musik tiup lainnya? Jawabannya karena bagi saya, dan dari pandangan saya, saxophone adalah alat musik yang paling VERSATILE. Luwes untuk memainkan musik apapun genrenya.

Kita tentu masih sangat maklum, ranah Musik Jazz hampir dipadati dengan saxophone. Baik sebagai solo, combo, big band, maupun orkestra Jazz. Musik Pop pun tak luput dari jamahan saxophone sebagai nuansa plus. Bahkan Musik Klasik dan orkes simfoni klasik, juga menyertakan kehadiran aktif dari saxophone.

KARAKTER SAXOPHONE
Saxophone adalah hasil rancangan ADOLPHE SAX. Yang menarik adalah, bahwa ide dasar rancangan saxophone adalah: WOODWIND INSTRUMENT WITH BRASS POWER. Alat musik tiup KAYU dengan power alat musik tiup LOGAM. Apa artinya? Artinya saxophone adalah alat musik tiup yang dalam dirinya berpadu eksotisme kayu dan keperkasaan logam. Dan memang, awalnya saxophone diberi nama sebagai BASS HORN. Barulah pada 1946, saat Adolphe Sax mempatenkan karyanya, nama alatnya berubah menjadi saxophone.